Entah kata apa yang tepat untuk menggambarkan jalannya Putaran 2 bertajuk Grande Premio Tissot de Portugal di Autodromo Internacional do Algarve, Portimao pada Minggu hari ini. Mulai dari penampilan dominan Jorge Martin (Prima Pramac Racing), aksi sensasional debutan Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech3), hingga drama terjatuhnya Maverick Vinales (Aprilia Racing), serta insiden antara Marc Marquez (Gresini Racing) dengan Juara Dunia bertahan, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team).

Martin melakukan start bagus untuk kemudian merebut posisi pertama selepas Tikungan 1. Pembalap berjuluk Martinator itu mengungguli duo Ducati: Enea Bastianini dan Bagnaia, diikuti Vinales yang merangsek ke dua besar. Sementara itu, Marquez naik ke posisi keenam, sedangkan Acosta turun ke urutan ketujuh di belakang duet Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder-Jack Miller.

Lap 4, Martin menciptakan keunggulan 0,559 detik atas Vinales. Pada tahap ini, Acosta tengah berduel melawan Binder dan Miller untuk perebutkan posisi keenam. Satu lap berikutnya, Acosta menaklukkan Miller. Sang rookie pun mulai memburu Binder. Hanya butuh dua lap bagi Acosta mengatasi Binder, sedangkan Bagnaia tengah berjuang keras agar tak disalip Marquez.

Saat dominasi diperlihatkan Martin, Acosta lagi-lagi mencuri perhatian ketika menyalip Marquez dan naik ke posisi kelima. Momen balapan MotoGP™ Qatar terulang! Kini masuk dalam lima besar, Acosta mengincar urutan keempat yang ditempati Bagnaia. Persaingan kedua pembalap begitu menarik untuk ditonton. Acosta sempat melewati Bagnaia di Tikungan 1 pada Lap 12, tetapi langsung dibalas oleh pembalap Ducati itu.

Lap demi lap berlalu, Martin kian menegaskan dominasinya sebagai pemimpin lomba. Namun, tensi meningkat jelang berakhirnya balapan. Lima lap terakhir, Acosta melancarkan manuver overtaking terhadap Bagnaia. Dan kali ini upayanya membuahkan hasil. El Tiburon naik ke posisi keempat. Kehilangan P4 membuat Bagnaia berjuang keras menahan Marquez yang mendekat. Tak dinyana terjadi drama antara kedua pembalap.

Tikungan 5 pada Lap 23 menjadi saksi insiden kontak Bagnaia-Marquez. Meski terjatuh, Marquez masih dapat melanjutkan balapan. Tetapi tidak halnya bagi Bagnaia. Ia alami DNF. Baru saja dikejutkan dengan drama #1 dan #93. Terjadi drama lagi pada lap terakhir. Vinales yang sedang berada di posisi kedua terjatuh. Insiden ini membuat Martin akhirnya leluasa finis lebih dulu, sementara Acosta podium. Sebelumnya Vinales disalip Bastianini.

Binder finis keempat, disusul Miller yang mengamankan urutan kelima. Marco Bezzecchi membawa Pertamina Enduro VR46 Racing Team ke P6, di depan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP™ Team) dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing). Pembalap tuan rumah Miguel Oliveira (Trackhouse Racing) menduduki P9, dengan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) melengkapi sepuluh besar.

Putaran 3 dari Kejuaraan Dunia MotoGP™ bakal diadakan di Circuit of the Americas untuk event bertajuk Red Bull Grand Prix of The Americas pada 12-14 April mendatang.

Top 10:

Hasil lengkap klik di sini.

Ikuti seluruh musim MotoGP™ 2024 dengan berlangganan VideoPass!