Ronde 5 bertajuk Estrella Galicia 0,0 Grand Prix Spanyol menjadi panggung Alex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP). Penantian selama lima musim lebih untuk merasakan kemenangan akhirnya berakhir. Pembalap bernomor #73 itu berhasil menapaki podium tertinggi di Circuito de Jerez – Angel Nieto pada Minggu (27/4).

Kegembiraan juga dirasakan oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP Team) yang kembali podium setelah kali terakhir melakukannya di Mandalika 2023. El Diablo mengalahkan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) yang harus puas finis ketiga. Tak hanya itu saja. Catatan tiga kemenangan beruntun milik Pecco di Jerez juga terhenti.

Lap pertama langsung panas. Quartararo melesat kencang untuk membawa M1 memimpin di depan selepas Tikungan 1. Aksi agresif juga dilancarkan Bagnaia yang merebut posisi kedua dari Marc Marquez (Ducati Lenovo Team), diikuti Alex Marquez pada urutan keempat. Sempat membuat kesalahan saat berupaya menyalip duo Ducati, untungnya Alex Marquez dapat mengendalikan motornya, meski turun ke posisi kelima.

Masih lap pertama. Bagnaia dan Marc Marquez lalu terlibat duel sengit. Kedua pembalap ngotot memperebutkan urutan kedua. Ini membuat Quartararo sedikit dapat menciptakan jarak dari rival-rivalnya. Walau begitu, Bagnaia yang kemudian menduduki posisi kedua tetap bisa membayangi El Diablo. Sedangkan rekan setim Marc Marquez memburu Pecco.

Masih lap pertama. Bagnaia dan Marc Marquez lalu terlibat duel sengit. Kedua pembalap ngotot memperebutkan urutan kedua. Ini membuat Quartararo sedikit dapat menciptakan jarak dari rival-rivalnya. Walau begitu, Bagnaia yang kemudian menduduki posisi kedua tetap bisa membayangi El Diablo. Sedangkan rekan setim Marc Marquez memburu Pecco.

Di sinilah terjadi drama. Saat tengah mengejar Bagnaia, Marc Marquez melakukan kesalahan di Tikungan 8. Rider #93 memang masih dapat melanjutkan balapan, tetapi kehilangan peluang kemenangan serta podium. Sebaliknya peluang itu berbalik menjadi milik Quartararo, Bagnaia, dan Alex Marquez.

Dua lap setelah Marc Marquez jatuh, Alex Marquez melewati Bagnaia dan naik ke posisi kedua. Hanya butuh lima lap bagi #73 untuk mengambil alih pimpinan lomba dari tangan Quartararo. Ketika memasuki Lap 11, Alex Marquez menyalip sang rival di tikungan pertama. Berada di posisi terdepan langsung dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Juara Dunia dua kali itu.

Lap demi lap, Alex Marquez terus memacu kencang motornya. Pada sisi yang lain, Bagnaia berusaha mendekati Quartararo. Namun, pembalap Prancis ini rupanya tangguh dalam meredam lawannya tersebut. Bagnaia sendir sempat mendapat ancaman dari Maverick Vinales (Red Bull KTM Tech3), walau mendekati paruh akhir lomba, Top Gun mengendur kecepatannya.

Alex Marquez finis dengan keunggulan satu detik lebih, disusul Quartararo yang mengamankan posisi kedua, serta Bagnaia melengkapi podium. Vinales mengisi urutan keempat, dilanjutkan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team). Sementara posisi keenam ditempati Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing).

Rekan setimnya, Pedro Acosta, finis ketujuh. Kemudian posisi kedelapan dihuni rookie Ai Ogura (Trackhouse MotoGP Team), dan Enea Bastianini (Red Bull KTM Factory Racing) mengalahkan Luca Marini (Honda HRC Castrol) untuk finis kesembilan.

Marc Marquez sendiri finis posisi ke-12, sedangkan pembalap wildcard Aleix Espargaro (Honda HRC Test Team) mengemas P14. Tapi pelanggaran tekanan ban membuat Il Capitano dihukum penalti 16 detik. Alhasil, ia jadi finis P17. Ini membuat Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) dan Raul Fernandez (Trackhouse MotoGP Team) naik ke posisi ke-14 serta ke-15.

Sementara itu, rookie Fermin Aldeguer (BK8 Gresini Racing MotoGP) kehilangan peluang finis lima besar usai terjatuh. Begitu pula Joan Mir (Honda HRC Castrol) yang membuang peluang menembus Top 10 saat sedang menempati posisi ketujuh.

Ronde 6 dari Kejuaraan Dunia MotoGP 2025 bakal diadakan di GP Prancis pada 9-11 Mei mendatang.

HASIL LENGKAP!