Selain kabar dari Estrella Galicia 0,0 Grand Prix Spanyol di Jerez, ada pula berita utama lainnya yang perlu diperhatikan. Salah satu topik hangat dalam beberapa bulan terakhir adalah pengembangan mesin V4 yang dilakukan oleh Yamaha.
Pabrikan garpu tala, yang selama ini memakai konfigurasi mesin Inline-4, mengonfirmasi secara publik pada September 2024 lalu, bahwa V4 sedang dalam proses pengembangan. Pembalap penguji Augusto Fernandez menjalani tes di Valencia dengan mesin Yamaha MotoGP™ bermesin V4.
Berbicara di pit lane, Paolo Pavesio selaku Yamaha Motor Racing Managing Director menanggapi apakah pihaknya bakal menggunakan mesin V4 pada musim 2025 atau tidak. "Ya, ini yang dapat saya katakan sebagai target kami," ucapnya.
"Jika kami mampu mencapai target, kami akan melihatnya. Kami ingin siap untuk wildcard, jadi kami ingin siap dengan Augusto yang berada di trek untuk benar-benar menguji V4 kami.
"Jika motor baru kami cukup bagus dan lebih cepat dari motor saat ini, ada kemungkinan untuk balapan dengannya (mesin V4) tahun depan," imbuhnya.
Sejauh ini di grid, Yamaha adalah satu-satunya pabrikan yang menggunakan konfigurasi Inline-4, menyusul mundurnya Suzuki pada akhir 2022. Ducati, Aprilia, KTM, dan Honda semuanya memakai konfigurasi V4.
Sementara tetap setia dengan mesin Inline-4, Yamaha belum pernah memenangi Grand Prix sejak kemenangan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) di Sachsenring pada 2022.
Adapun pabrikan dengan mesin Inline-4 kali terakhir menangi balapan Grand Prix di Valencia dalam musim yang sama. Kala itu, Alex Rins berhasil keluar sebagai pemenang.