Maverick Vinales: "Ada Perbedaan antara Motor A dan B"

MotoGP™ Spanyol menjadi balapan kandang yang tak mudah bagi sang pembalap Aprilia. Permasalahannya pun terungkap saat Tes Jerez lalu.

Usai akhir pekan sempurna di COTA, Maverick Vinales (Aprilia Racing) datang ke Jerez dengan penuh percaya diri. Top Gun menikmati masa terbaiknya bersama pabrikan Noale. Namun, segalanya tidak berjalan seperti yang diharapkan. Ia tersingkir dari Tissot Sprint, serta hanya finis P9 pada balapan Minggu, setelah menempati grid start di luar sepuluh besar.

Lantas, apa yang menjadi penyebab perbedaan performa #12 di COTA dan Jerez? Melansir dari Motorsport.com, ada alasan mengenai hal tersebut. Akan tetapi, ini baru terlihat pada Tes Resmi Jerez, ketika Vinales dan timnya dapat mengidentifikasi masalah pada motor 'B' miliknya yang digunakannya dalam MotoGP™ Spanyol.

“Kami perlu memahami apa yang terjadi antara motor A dan B. Saya melakukan ritme setinggi (1 menit) 36 (detik). Saat balapan, saya mencatatkan rekor tertinggi 37 dengan (ban) medium,” tuturnya.

“Ada perbedaan antara motor A dan B. Sayangnya, saya membalap dengan motor yang saya rasa tidak kompetitif. Ini adalah sesuatu yang mengingatkan kami untuk benar-benar memeriksa detail terakhirnya.”

Lantaran berhati-hati, Vinales memacu motor 'B' miliknya usai kecelakaan dengan motor 'A' dalam Sprint, yang mana ia tak mengetahui ada masalah besar di antara kedua RS-GP itu. Ketika di COTA dan sepanjang akhir pekan di Jerez, Spaniard mengeluh dia tidak bisa menghentikan motornya secara baik dengan motor ‘B’ miliknya – sebuah masalah yang disebabkan oleh masalah rem depan.

“Saya katakan pada akhir pekan (di Jerez) dan juga di Austin, bahwa saya tidak akan berhenti dengan motor B. Kami menghubungkannya dengan masalah rem depan dan pada akhirnya itu bukan masalah rem depan,” ucapnya.

“Hari ini kami menemukan kurang lebih (masalah) apa itu dan sekarang mereka bekerja dengan cara yang sama. Jadi, itu adalah langkah besar untuk masa depan, karena dalam balapan saya bisa menjadi lebih cepat. Jadi, ini yang harus kami waspadai dan setiap balapan kami akan belajar lebih banyak lagi, agar tim lebih siap.”

Di satu sisi, akhir pekan yang menjanjikan terhambat oleh masalah itu membuat Vinales kehilangan poin berharga pada awal perburuan gelar juara. Namun, jika Anda melihat kacanya setengah penuh, itu berarti – seperti yang dikatakan Vinales – ini adalah langkah kemajuan penting untuk balapan mendatang.